Berapa Gaji Tukang Cuci Piring di Swiss? Ternyata Salah Satu Upah Pencuci Piring tertinggi di Dunia
JAKARTA - Berapa gaji tukang cuci piring di Swiss? Ternyata salah satu upah pencuci piring tertinggi di dunia. Di banyak negara, pekerjaan sebagai tukang cuci piring atau dishwasher sering dianggap sebagai pekerjaan dengan gaji rendah.
Namun, di Swiss, pekerjaan ini mendapat gaji yang sangat tinggi jika dibandingkan dengan negara lain.
Upah minimum untuk pekerja tidak terampil, termasuk tukang cuci piring, ditetapkan sebesar CHF3.880 per bulan, menurut data resmi Landes-Gesamt Arbeitsvertrag (L-GAV) 2025, perjanjian kerja kolektif sektor hotel dan restoran Swiss. Angka ini setara dengan Rp70,6 juta per bulan dengan kurs saat ini (1 CHF = Rp18.200). Okezone telah merangkum, Senin (11/8/2025).
Tarif minimum untuk pekerja yang dibayar per jam adalah CHF22,42, atau sekitar Rp407 ribu per jam, dan ini berlaku untuk jam kerja penuh sekitar 42 jam per minggu.
Menariknya, gaji mungkin lebih tinggi di kota-kota besar seperti Zurich, Geneva, dan Basel karena penyesuaian dengan biaya hidup yang lebih tinggi.
Sistem Pengupahan yang Ketat dan Terlindungi
Swiss tidak memiliki upah minimum nasional yang berlaku untuk semua sektor, tidak seperti di banyak negara lain.
Namun, industri perhotelan dan restoran diatur secara ketat oleh perjanjian kerja kolektif L-GAV.
Perjanjian ini menetapkan standar upah minimum, jam kerja, tunjangan, dan hak pekerja lainnya. Artinya, pencuci piring tetap memiliki perlindungan hukum dan kompensasi yang layak meskipun dianggap sebagai pekerjaan tingkat menengah.
Standar upah ini berlaku di seluruh Swiss, tetapi ada beberapa wilayah dengan biaya hidup yang sangat tinggi yang memerlukan penyesuaian tambahan. Di sektor ini, karyawan juga sering mendapatkan fasilitas seperti makan siang gratis, hari libur, dan asuransi kesehatan nasional.
Kenapa Gajinya Begitu Tinggi?
Di Swiss, gaji tukang cuci piring sangat tinggi karena beberapa alasan:
Biaya hidup yang tinggi—Swiss adalah salah satu negara dengan harga sewa, makanan, dan transportasi tertinggi di dunia.
Perjanjian kerja kolektif yang memastikan bahwa semua karyawan di industri perhotelan dan restoran menerima upah minimum yang adil.
Kekurangan tenaga kerja: Industri perhotelan Swiss sering kekurangan tenaga kerja, sehingga pekerja dasar mendapat kompensasi yang tinggi untuk menarik tenaga kerja, termasuk dari luar negeri.
Gaji tukang cuci piring tertinggi di Dunia jika dibandingkan dengan negara lain di seluruh dunia, Swiss termasuk yang tertinggi.
Gaji untuk posisi serupa biasanya berkisar antara EUR1.200 dan EUR2.000 per bulan sekitar Rp21 juta hingga Rp35 juta di banyak negara Eropa lainnya. Artinya, pendapatan di Swiss bisa hampir dua hingga tiga kali lipat.
Tetapi pendapatan tinggi bukan berarti pekerja Swiss bisa hidup mewah.
Pekerja harus memperhitungkan pengeluaran mereka dengan cermat karena harga sewa apartemen kecil di kota besar bisa mencapai CHF1.500 hingga 2.500 per bulan (Rp 27 juta hingga Rp 45 juta) dan harga makan di restoran yang relatif mahal.
Meskipun demikian, pekerjaan tukang cuci piring masih sangat dicari di Swiss, terutama bagi pekerja migran yang mencari peluang gaji besar di luar negeri.
Pekerjaan ini sangat dihargai dibandingkan dengan banyak negara lain karena gaji yang tinggi, perlindungan ketenagakerjaan yang kuat, dan standar kerja yang jelas.
(Taufik Fajar)
