Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pernyataan Lengkap Sri Mulyani Usai Rumahnya Dijarah Massa

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Senin, 01 September 2025 |13:57 WIB
Pernyataan Lengkap Sri Mulyani Usai Rumahnya Dijarah Massa
Pernyataan Lengkap Sri Mulyani Usai Rumahnya Dijarah Massa (Foto: Kemenkeu)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan pernyataan usai rumahnya digeruduk dan dijarah massa pada Minggu 31 Agustus 2025 malam. Sri Mulyani menyinggung mengenai demokrasi yang sehat.

Sri Mulyani juga meminta maaf jika selama menjadi pejabat masih memiliki kekurangan. Dirinya berjanji akan terus memperbaiki. Selain itu, Sri Mulyani mengajak seluruh masyarakat agar terus menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia.

Berikut ini pernyataan lengkap Sri Mulyani seperti dikutip akun Instagram pribadinya, Jakarta, Senin (1/9/20225):

Terima kasih atas simpati, doa, kata-kata bijak, dan dukungan moral semua pihak dalam menghadapi musibah ini.

Saya memahami membangun Indonesia adalah sebuah perjuangan yang tidak mudah, terjal, dan sering berbahaya. Para pendahulu kita, telah melalui itu.

Politik adalah perjuangan bersama untuk tujuan mulia kolektif bangsa, tetap dengan etika dan moralitas yang luhur.

Sebagai pejabat negara saya disumpah untuk menjalankan UUD 1945 dan semua UU. Ini bukan ranah atau selera pribadi. UU disusun melibatkan Pemerintah, DPR, DPD, dan partisipasi masyarakat secara terbuka dan transparan.

Apabila publik tidak puas dan hak konstitusi dilanggar UU, dapat dilakukan judicial review (sangat banyak) ke Mahkamah Konstitusi. Bila pelaksanaan UU menyimpang dapat membawa perkara ke pengadilan hingga ke Mahkamah Agung.  Itu sistem demokrasi Indonesia yang beradab. Pasti belum dan tidak  sempurna. Tugas kita terus memperbaiki kualitas demokrasi dengan beradab tidak dengan anarki, intimidasi serta represi.

 

Tugas negara harus dilakukan dengan amanah, kejujuran, integritas, kepantasan dan kepatutan, profesional, transparan, akuntabel, dan  jelas kami dilarang korupsi. Ini adalah kehormatan dan sekaligus tugas luar biasa mulia. Tugas tidak mudah dan sangat kompleks, memerlukan wisdom - empati, kepekaan mendengar dan memahami suara masyarakat. Karena ini menyangkut nasib rakyat Indonesia dan masa depan bangsa Indonesia.

Terima kasih kepada seluruh masyarakat umum termasuk netizen, guru, dosen, mahasiswa, media masa, pelaku usaha UMKM, Koperasi, usaha besar, dan semua pemangku kepentingan yang terus menerus menyampaikan masukan, kritikan, sindiran bahkan makian, juga nasihat. Juga doa dan semangat untuk kami berbenah diri. Itu adalah bagian dari proses membangun Indonesia.

Mari kita jaga dan bangun Indonesia bersama, tidak dengan merusak, membakar, menjarah, memfitnah, pecah belah, kebencian, kesombongan, dan melukai dan mengkhianati perasaan publik.

Kami mohon maaf, pasti masih banyak sekali kekurangan. Bismillah, kami perbaiki terus menerus.

Semoga Allah SWT memberkahi dan melindungi Indonesia.
Jangan pernah lelah mencintai Indonesia.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement