Sebagaimana diketahui, Fortune Indonesia 100 adalah daftar yang dirilis secara tahunan. Daftar ini merupakan potret korporasi yang mampu memberikan kontribusi nyata terhadap perekonomian nasional.
Tahun ini, ambang batas pendapatan untuk masuk dalam daftar Fortune Indonesia 100 meningkat dari Rp10,54 triliun pada 2023 menjadi Rp11,42 triliun pada 2024. Total pendapatan dari 100 perusahaan terbesar ini menyumbang 26,93% dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia, menjadikan daftar ini sebagai barometer penting dalam membaca denyut nadi perekonomian nasional.
“Pencapaian ini bukan hanya angka di atas kertas, melainkan bukti dari strategi, eksekusi, dan resistensi perusahaan Anda di tengah dinamika pasar,” tulis Fortune yang dikutip pada Senin (25/8/2025).
BRI sendiri berhasil menduduki peringkat tertinggi di sektor keuangan, serta menduduki peringkat keempat secara keseluruhan tidak terlepas dari catatan kinerja solid di tahun 2024. Di mana, Perseroan telah membukukan pendapatan Rp274,57 triliun, disertai laba bersih Rp60,15 triliun, total aset Rp1.992,98 triliun, ekuitas Rp317,09 triliun, serta kapitalisasi pasar mencapai Rp561,16 triliun.
Pengakuan ini pun melengkapi apresiasi internasional yang sebelumnya telah diraih oleh BRI dalam daftar Fortune Southeast Asia 500 tahun 2025, BRI dinobatkan sebagai bank asal Indonesia dengan peringkat tertinggi, sekaligus menempati posisi keempat di kategori sektor finansial se-Asia Tenggara.
Secara keseluruhan, BRI berhasil menduduki peringkat ke-14 dari 500 perusahaan terbesar di kawasan berdasarkan pendapatan. Capaian ini menempatkan BRI sejajar dengan korporasi papan atas regional, bahkan melampaui sejumlah nama besar seperti SEA dan Singapore Airlines dari Singapura, Charoen Pokphand Foods dari Thailand, serta Maybank dari Malaysia.
(Dani Jumadil Akhir)