Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Arpeni Ngaku Tak Bisa Bayar Bunga Obligasi

Widi Agustian , Jurnalis-Kamis, 25 November 2010 |09:21 WIB
Arpeni <i>Ngaku</i> Tak Bisa Bayar Bunga Obligasi
Ilustrasi
A
A
A

JAKARTA - PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL) menuturkan pihaknya tidak yakin dapat melakukan pembayaran bunga ke 12 Obligasi APOL II-2008 yang jatuh tempo pada 18 Desember 2010.

"Pada saat ini perseroan tidak yain akan mampu melakukan pembayraaan bunga ke 12 Obligasi APOL II tahun 2008," jelas Direktur-Corporate Secretary Ronald Nangoi dalam keterangan tertulisnya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (24/11/2010).

Selanjutnya, dia mengatakan jika perseroan akan mengubungi wali amanat untuk menyelenggaran pertemuan pemegang obligasi mendekati waktu jatuh tempo.

Sekarang ini, persroan tengah mengajukan permohonan untuk melakukan penundaan pelaksanaan hak yang sebelumnya telah dirundingkan dengan Ad Hoc Steering Comittee. Untuk merealisasikan penundaan tersebut, dia mengatakan harus mengatongi persetujuan dari pemegang obligasi yang mewakili 75,1 persen dari jumlah pokok obligasi.

Selain itu, terkait pinjaman yang belum bisa dilunasi perseroan sejak tahun 2009, dia menjelaskan pembayaran kewajiban pokok perseroan pada saat ini masih dalam keadaan informal standstill. Sementara bunga yang jatuh tempo terhadap pemegang obligasi dolar Amerika dan kreditur yang tidak dijamin sedang ditangguhkan.

"Kewajiban yang akan jatuh tempo dan kemungkinan tidak bisa dibayar dalam waktu dekat terdiri dari pembayaran pokok kepada para kreditur. perseroan sesuai degan informal standstill dan pembayran bunga terhadap obligasi dolar AS perseroan dan kreditur yang tidak dijamin," tukasnya.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement