IHSG Kembali Tinggalkan Level 4.000

JAKARTA - Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak dapat sebaik pembukaan pagi tadi. IHSG pada siang ini harus turun tipis 6,06 poin atau 0,15 persen ke 3.985,48.

Indeks LQ45 pun turut terkoreksi 0,56 poin atau 0,1 persen ke 688,69, sementara Jakarta Islamic Indeks (JII) mengikuti dengan turun 2,51 poin atau 0,4 persen ke 564,66.

Dalam riset hariannya, Trimegah Sekuritas mengungkapkan, IHSG masih memiliki upside potential sebelum mencapai resistance di 4.020. "Sentimen global yang masih cenderung positif berpotensi membawa kenaikan IHSG mencapai dan bahkan menembus resistance tersebut," ungkap Trimegah, Senin (12/3/2012).

Sebanyak 141 saham melemah, diimbangi oleh 67 saham menguat, dan 96 saham stagnan. Transaksi terjadi dengan nilai tercatat mencapai Rp1,27 triliun dari volume transaksi sebesar 1,44 miliar lembar saham diperdagangkan. Meski begitu, investor asing tetap mencatatkan aksi beli sebesar Rp239,87 miliar.

Sektor-sektor IHSG bergerak dua arah, dengan sektor keuangan naik 3,96 poin atau 0,8 persen diikuti sektor konsumsi melaju 0,82 poin atau 0,1 persen, sementara sektor tambang anjlok 16,03 poin atau 0,6 persen diikuti sektor perdagangan yang merosot 4,47 poin atau 0,6 persen.

Saham-saham di Asia bergerak dua arah dengan indeks Shanghai turun 9,53 poin atau 0,39 persen, indeks Hang Seng turun 56,58 poin atau 0,27 persen, indeks Nikkei naik 35,47 poin atau 0,36 persen dan indeks Straits Times bergerak stagnan 2,23 poin.

Saham-saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain, PT Pioneerindo Gourmet International Tbk (PTSP) naik Rp320 ke Rp1.820, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik Rp250 ke Rp19.800, dan PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) naik Rp200 ke Rp17.950.

Saham yang bergerak melemah (top losers) antara lain, PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp700 ke Rp29.100, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp450 ke Rp22.150, dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp450 ke Rp56.000.

(Martin Bagya Kertiyasa)