Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Telkomsel Bidik 10 Juta Pengguna T-cash

Erichson Sihotang , Jurnalis-Rabu, 28 Maret 2012 |17:14 WIB
Telkomsel Bidik 10 Juta Pengguna T-cash
Ilustrasi
A
A
A

JAKARTA - PT Telkomsel Tbk mematok pertumbuhan pengguna uang elektronik (e-money) T-cash sebesar 30 persen tahun ini mencapai 10 juta pelanggan. Saat ini jumlah pelanggan T-Cash mencapai 8,2 juta.

General Manager Mobile Commerce Management Telkomsel Denny Abidin mengatakan, perseroan mematok pelanggan T-Cash sampai 10 juta pelanggan. Adapun untuk volume transaksi per bulan rata-rata sekira 90 ribu transaksi, jumlah transaksi ini dinilai masih jauh dari ideal.

"Idealnya volume transaksi itu tiga juta sampai sembilan juta per tahun. Ini masih menciptakan eksosistem baru kita tawarkan secara komersial. T-Cash itu per transaksi nilai antara Rp15 ribu sampai Rp75 ribu," katanya usai Peluncuran Layanan Isi Saldo T-Cash Telkomsel di ATM BNI, di Jakarta, Rabu (28/3/2012).

Untuk meningkatkan volume transaksi, Telkomsel mencoba melakukan edukasi dari kerjasama kemitraan, baik dari perbankan.

"Layanan seperti ini kan tidak bisa hanya dari pasang iklan, pelanggan harus face to face dapatkan experience (pengalaman). Kita juga akan tambah kerjasama dengan merchant-merchant," ujarnya.

Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno menambahkan, saat ini user dari T-cash baru baru sekira 8,2 juta pelanggan, masih sedikit dibandingkan total pelanggan Telkomsel sebanyak 110 juta. Menurut dia, tantangan terbesar dalam pengembangan T-cash adalah mendorong user untuk lebih banyak bertransaksi. Untuk itu, kata dia, upaya yang dilakukan salah satunya dengan memperluas kerjasama dengan merchant dan juga perbankan.

"Apabila pelangggan kita semakin nyaman untuk transaksi T-cash daari HP maka tinggal kita perlebar saja fungsi lainnya. Kerja sama ini sekaligus sebagai edukasi kalau emoney sudah hadir dan berkembang," kata dia. (nia)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement