APBN 2013 Harus Mengacu 3 Hal Ini

JAKARTA - Guna memperkuat perekonomian domestik bagi peningkatan dan perluasan kesejahteraan rakyat, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menginstruksikan tiga hal. Hal ini dilakukan dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2013 dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

Dalam pidatonya Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2012, Presiden SBY menginstruksikan tiga hal untuk membangun perekonomian Indonesia di 2013.

Pertama, SBY meminta jajarannya untuk memahami situasi yang saat ini dihadapi, utamanya kesehatan dan keamanan APBN-P 2012, agar pada 2013 APBN tetap sehat.

"Kedua, tidak ada kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), (tapi) volume penggunaan BBM bersubsidi harus dikurangi secara signifikan," kata dia saat membuka Musrenbangnas, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (26/4/2012).

Selain itu, Presiden SBY meminta semua pihak menjadi bagian dari solusi untuk menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia, baik untuk 2012 maupun 2013.

Sekadar informasi, Musrenbangnas 2012 merupakan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN), sebagai puncak dari seluruh rangkaian pembahasan teknis di tingkat pusat dan daerah.

Musrenbangnas 2012 akan dihadiri oleh unsur pimpinan lembaga negara, unsur legislatif (DPR dan DPD), para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, sekjen dan sestama Kementerian/Lembaga, para gubernur, wali kota, bupati, dan kepala Bappeda provinsi seluruh Indonesia.

(Martin Bagya Kertiyasa)