Melejit 63 Poin, IHSG Parkir di 3.717

JAKARTA - Sentimen positif yang menaungi pasar sepanjang hari turut membawa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 63,29 poin atau 1,73 persen. Kendati demikian, IHSG belum mampu berada di level 4.000 dan hanya bercokol di 3.717,88. Bahkan, IHSG sempat mengalami penurunan, walaupun tipis.

Sementara di Asia, beberapa indeks kompak menguat. Indeks Shanghai naik 3,37 poin atau 0,15 persen, indeks Hang Seng melonjak 73,44 poin atau 0,40 persen, indeks Nikkei melaju 86,37 poin atau 1,04 persen, dan indeks Straits Times menguat 14,24 poin atau 0,53 persen.

IHSG ditutup dengan 209 saham menguat, 74 saham melemah, dan 72 saham bergerak stagnan. IHSG mencatatkan transaksi sebesar Rp3,2 triliun dengan 7,646 miliar lembar saham diperdagangkan. Selain itu, aksi jual asing masih mewarnai perdagangan sebesar Rp479,804 miliar.

Samuel Sekuritas dalam risetnya memaparkan, IHSG dibuka menguat seiring mulai terbatasnya sentimen negatif hari ini. Secara valuasi relatif sangat murah dengan PE forward IHSG yang telah turun mencapai level 11,9 kali.

"Beberapa sektor yang kemarin terkoreksi signifikan seperti pertambangan, semen, dan perbankan diperkirakan akan mengalami technical rebound hari ini," ungkap riset tersebut, Selasa (5/6/2012).

Indeks LQ45 tercatat menguat 12,84 poin atau 2,08 persen ke 628,55, Jakarta Islamic Indeks (JII) menguat 12,29 poin atau 2,5 persen ke 510,32, dan indeks IDX30 melonjak 6,40 poin atau 2,1 persen ke 316,62.

Hampir semua sektor menguat, sektor tambang naik 13,11 poin atau 0,7 persen, sektor aneka industri naik 50,84 poin atau 4,4 persen, sektor manufaktur naik 20,31 poin atau 2,1 persen dan sektor perdagangan menguat 10,57 poin atau 1,7 persen. Hanya sektor konsumsi turun tipis 0,73 poin atau 0,1 persen.

Saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PT Multibreeder Adirama Indonesia Tbk (MBAI) yang memimpin naik Rp1.000 ke Rp51.000, PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk (INTP) naik Rp850 ke Rp17.050 per lembar saham, dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp800 ke Rp20.000.

Sementara saham-saham yang melemah (top losers) PT Delta Jakarta Tbk (DLTA) turun Rp6.500 per lembar saham ke Rp183.000, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.000 per lembar saham ke Rp54.400, dan PT HM Putra Sampoerna Tbk (HMSP) turun Rp550 per lembar saham ke Rp49.450.

(Martin Bagya Kertiyasa)