JAKARTA - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) berencana melanjutkan pembangunan Jakarta Link Transportation (Monorel). Namun, pembangunan ini baru dilanjutkan setelah adanya hasil Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta putaran kedua.
Direktur Utama PT Adhi Karya, Kiswodarmawan, mengatakan pembangunan monorel tersebut harus menunggu hasil pilgub lantaran pembangunan monorel harus mendapatkan izin dari Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta. Pasalnya, Pemda DKI didaulat sebagai regulator.
"Kita masih tunggu pemilukada, karena regulatornya bukan di Menteri (BUMN). Secara teknis kita sudah punya, tinggal pengesahan dari regulator," ungkap dia kala ditemui di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (27/8/2012).
Dia optimistis, setelah pemilukada izin tersebut akan dikeluarkan, dan pembangunan monorel sebagai feeder transport dapat dilanjutkan. Menurut dia, pembangunan monorel yang diusulkan Adhi Karya 100 persen akan dibiayai oleh dana konsorosium BUMN, dan tidak mempergunakan dana APBD.
Dia menambahkan, seluruh komponen monorel usulan Adhi Karya nantinya adalah produk anak bangsa. "Komponen monorel nantinya semuanya buatan dalam negeri," tegas dia.
(Martin Bagya Kertiyasa)