Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sambut Tahun Baru, Harga Sembako Bergerak Naik

Rezkiana Nisaputra , Jurnalis-Senin, 31 Desember 2012 |18:10 WIB
Sambut Tahun Baru, Harga Sembako Bergerak Naik
Sembako. (Foto: Rezkiana N/Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Harga kebutuhan pokok melonjak menjelang akhir 2012. Kenaikan harga sembako ini tampaknya sudah biasa terjadi di akhir tahun. Naiknya harga-harga sembako di sejumlah pasar tradisonal di Jakarta ini membuat pusing para pembeli yang rata-rata ibu rumah tangga.

Di Pasar Minggu, penjual sembako, Ibu Siti menuturkan, harga beras untuk saat ini naik menjadi Rp8.900 per liternya yang sebelumnya hanya kisaran Rp7.500 sampai Rp8.000, selisih harga Rp1.000-Rp1,500.

Berdasarkan pantauan Okezone, selain beras harga sembako yang naik di antaranya kacang tanah yang sebelumnya Rp15 ribu per kilogram (kg) kini naik menjadi Rp16.500, telur dari Rp13 ribu per kg menjadi Rp16.500, gula pasir dari Rp10.500 menjadi Rp11.500 per kg, tepung terigu sebelumnya Rp6.700 menjadi Rp7.300 per kg, cabai dari Rp20 ribu menjadi Rp24.000 dan jagung sebelumnya Rp5.300 menjadi Rp6.000 per kg sedangkan minyak goreng curah tidak mengalami kenaikan.

"Semua serba naik cuma minyak goreng saja yang tidak naik bahkan turun yang semula Rp10.700 kini turun menjadi Rp8.000," ucap Ibu Suti, Senin (31/12/12).

Selain itu, penjual sembako di Pasar Kramat Jati Pian mengatakan, harga sembako di akhir tahun seperti sudah biasa mengalami kenaikan. "Walaupun sedikit, naiknya itu tetap terasa berat khususnya pembeli di akhir tahun bukannya ramai malah sepi pembeli," ungkap dia.

Para pedagang lainnya yang berjualan di Pasar Kramat Jati Jakarta Timur juga mengeluhkan naiknya harga-harga sembako ini dan sepinya pembeli karena harga sembako sering tidak stabil.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement