JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyebut bahwa lapangan migas milik PT Pertamina (Persero) 70 persen masih belum dieksplorasi. Karena itu, dirinya meminta Pertamina mengeksplorasi lahan tersebut.
Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini menyebut, pihaknya mendorong produksi minyak mencapai 200 ribu barel per hari.
"Pertamina memiliki lapangan migas 70 persen masih perawan atau belum di eksplorasi," ungkap Rudi, di Gedung DPR-RI, Jakarta, Rabu (30/1/2013).
Rudi menargetkan, Pertamina mampu untuk meningkatkan dengan menggunakan teknologi Enhanced Oil Recovery (EOR).
"Saya telah memanggil Direktur Pertamina untuk menggunakan teknologi EOR," pungkasnya.
Saat ini, tambah Rudi, perusahaan migas pelat merah tersebut hanya berhasil menyedot minyak sebesar 120 ribu bph. Meski begitu, Rudi yakin dengan menggunakan teknologi EOR, lima tahun mendatang Pertamina akan mencapai target produksi 200 ribu bph. (gnm)