JAKARTA - Laju perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Pelemahan IHSG menuju kisaran support-resistance 4.970-5.011.
"Hari ini kami proyeksikan IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah," jelas research analyst Purwoko Sartono di Jakarta, Jumat (26/4/2013).
Menurutnya, Eropan Central Bank (ECB) juga mengindikasikan akan menurunkan perkiraan pertumbuhan ekonomi tahun ini, pada pekan depan ketika mengumumkan suku bunga pada 2 Mei nanti.
"Bank sentral Eropa (ECB) diperkirakan akan menurunkan suku bunga ke level terendah selama ini seiring dengan terpuruknya ekonomi uni Eropa," jelas dia.
Sebelumnya, IHSG kemarin ditutup melemah didorong oleh melemahnya saham Astra yang akhirnya juga memicu aksi jual terhadap saham blue chip lain. Purwoko menambahkan, turunnya durable goods mengindikasikan akan terjadi pelambatan terhadap manufaktur Amerika Serikat (AS).
"Sentimen negatif dari eksternal antara lain, data manufaktur China yang melemah serta data durable goods AS yang pada periode Maret lalu melemah," tukas dia.
(Martin Bagya Kertiyasa)