Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kenaikan BBM Bersubsidi

Wamen ESDM Nilai Banyak Masyarakat Belum Mengerti

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Kamis, 30 Mei 2013 |14:42 WIB
Wamen ESDM Nilai Banyak Masyarakat Belum Mengerti
Ilustrasi. (Foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mengadakan rapat sosialisasi bersama jajaran Kementerian Perekonomian, Kementerian Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) BPH Migas, dan PT Pertamina (Persero)
 
Wakil Menteri ESDM Susilo Suswoutomo mengatakan, rapat bersama tersebut dilakukan untuk mengetahui kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi yang akan direncanakan pertengahan Juni nanti.

"Ini kan kita menyiapkan sosialisasi materi-materinya dalam rangka siapkan kalau nanti keputusan kenaikan BBM udah final," ujar Susilo kepada wartawan di kantornya, Jakarta, Kamis (30/5/2013).

Susilo menyampaikan, sosialisasi tersebut dilakukan agar mengetahui alasan Pemerintah mengapa menaikkan harga BBM subsidi supaya tidak ada miss communication.

"Dari kenaikan sendiri kita sampaikan mungkin ulangi lagi kenapa kok dilakukan penyesuaian. Ada kalanya banyak yang belum mengerti atau belum menerima. Masalah menerima atau tidak kan itu suatu keputusan. Akan beri saluran ke masyarakat, informasi kenapa BBM naik," jelas Susilo.

Susilo mengungkapkan, untuk kapan naiknya harga BBM subsidi tetap menunggu dana kompensasi sesuai arahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yakni menaikkan BBM subsidi dengan memberikan bantuan dana kompensasi untuk kalangan ke bawah.

"Masalah kapan itu kan ya nanti lah. Seperti yang disampaikan presiden akan mengubah harga BBM subsidi, dengan kompensasi. Bentuk kompensiasinya BLSM. nanti mekanismenya gimana kita belum lihat. Kita siapin saja mekanismenya. Kita tunggu alokasi dana dalam APBN-Perubahan. Memang sosialisasi ini tidak seribut dual harga," tukas dia.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement