JAKARTA - Manager Bitumen Trading Pertamina Joko Pitoyo mengatakan menjelang bulan Ramadhan serta hari Lebaran pemesanan aspal dari Pertamina meningkat.
"Kalau mau Lebaran biasanya ada peningkatan pesanan, karena Kementerian PU dan dinas PU banyak bekerja membetulkan jalan yang rusak," ungkap Joko, di Kantor Pertamina Pusat, Jakarta, Jumat (28/6/2013).
Menurut Joko, Saat ini Pertamina masih menjadi market leader dalam penjualan aspal yang menguasai 60 persen kebutuhan dalam negeri.
"Sedangkan sisanya diambil oleh perusahaan swasta dalam negeri serta asing," jelasnya.
Seperti diketahui, kebutuhan aspal nasional secara grafik sebagian besar untuk jalan nasional non tol sekitar 65,8 persen dengan menggunakan aspal 494,4rb metric ton yang dibiayai apbn, lalu jalan yang dibiayai APBD sebesar 32,9 persen atau penggunaan aspal sebanyak 247,2 rb MT dan sisanya dikerjakan swasta 1,3 persen atau 9,9 rb MT.
Untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri, selain melakukan produksi aspal di kilang minyak Cilacap. (wan)
(Widi Agustian)