JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal pekan ini. Walau begitu, penguatan ini tampaknya rentan atas aksi profit taking.
IHSG, pada awal perdsagangan Senin (21/7/2013) menguat 14,9 poin atau 0,3 persen menjadi 4.739,3. Indeks LQ45 naik 1,89 poin atau 0,24 persen ke 793,8.
Sektor pendukung indeks saham juga bergerak menguat. Sektor konsumsi naik 3,6 poin atau 0,17 persen, sektor infrastruktur naik 13,07 poin atau 1,3 persen dan sektor tambang naik 5,06 poin atau 0,38 persen.
Indeks Asia terpantau bergerak menguat. Nikkei naik 34,45 poin atau 0,24 persen menjadi 14.624,36, Hang Seng turun 4,37 poin atau 0,02 persen menjadi 21.358,05 dan Straits Times naik 21,85 poin atau 0,68 persen menjadi 3.235,
Nilai transaksi tercatat sebesar Rp471 miliar dengan volume 373,1 juta lembar saham. Sebanyak 68 saham menguat, 89 saham stagnan dan 65 saham melemah.
Saham-saham yang bergerak menguat (top gainers), antara lain PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp350 ke Rp27.550,PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (INBP) naik Rp200ke Rp11.200 dan PT Telkom Tbk (TLKM) naik Rp150 ke Rp11.800.
Sementara itu, saham-saham yang bergerak melemah (top losers), antara lain PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp250 ke Rp34.350, PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) turun Rp125 ke Rp2.225 dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp100 ke Rp17.400.
(Widi Agustian)