Dear Okezone, saya sedang dalam tahap pembuatan kartu kredit. Selama ini saya berprinsip pantang memiliki kartu kredit karena khawatir tidak bisa melunasi utang. Tetapi belakangan ini banyak transaksi online yang memaksa konsumen menggunakan kartu kredit.
Atas dasar itu saya terpaksa membuat kartu kredit. Secara psikologis saya tidak siap mempunyai kartu kredit, meski secara finansial saya bisa memenuhinya. Apa yang perlu saya ketahui tentang mitos-mitos kartu kredit dan sebenarnya, bagaimana menggunakan kartu kredit yang bijak?
Terima kasih Okezone atas kesempatan ini. Semoga pertanyaan saya dimuat.
Regards,
Wulandari Hindarto
Cibubur, Jakarta Timur.
Jawaban
Terima kasih Ibu Wulandari atas pertanyaannya kepada Konsultasi Perbankan Okezone.com. Memang memiliki kartu kredit bagaikan dua sisi mata uang. Kartu kredit bisa memudahkan, tetapi bisa membahayakan bila tidak dikendalikan dengan baik.
Manfaat kartu kredit antara lain bisa memudahkan dalam bertransaksi. Konsumen tidak perlu membawa uang tunai, konsumen juga tidak perlu khawatir menerima uang palsu.
Benefit lainnya adalah Anda tidak perlu mengeluarkan uang pada saat itu juga. Dan barang yang Anda inginkan bisa dicicil.
Agar tidak menjadi masalah seperti yang Ibu Wulandari khawatirkan, sebaiknya Anda memiliki kartu kredit sejumlah yang Anda perlukan saja, selalu periksa daftar transaksi yang tertera dalam tagihan bulanan Anda.
Anda pun bisa membatasi limit kartu kredit sesuai kebutuhan dan kemampuan pembayaran. Hindari penggunaan bunga yang lebih besar, dengan membayar lebih daripada jumlah minimum.
Berikut ini mitos-mitos mengenai kartu kredit*
1. Salah: Kartu Kredit memberi tambahan uang.
2. Benar: Kartu Kredit hanyalah pengganti uang tunai, tiap kali Anda menggunakan kartu, Anda harus melakukan pembayaran.
3. Salah: Dengan Kartu Kredit, Anda dapat berbelanja lebih banyak (over spending).
4. Benar: Menggunakan Kartu Kredit hanyalah menunda pembayaran. Di akhir bulan Anda tetap harus membayar tagihan Anda.
5. Salah: Tidak ada pengenaan bunga, asalkan tetap membayar sejumlah minimum setiap bulan.
6. Benar: Anda dikenakan bunga tas tagihan jika hanya membayar sejumlah uang minimum setiap bulan.
Demikian penjelasan kami. Semoga bisa menjawab permasalahan Ibu Wulandari.
Salam,
Redaksi Economy.Okezone.com
*Disarikan dari Edukasi Bank Indonesia
(Rani Hardjanti)