JAKARTA - PT Mitra Rajasa Tbk (MIRA) berubah nama menjadi PT Mitra International Resources Tbk. Namun perdagangan saham PT Mitra International Resources Tbk di Bursa Efek Indonesia (BEI) tetap menggunakan kode MIRA,
Hal tersebut terungkap dalam keterbukaan informasi BEI yang ditandatangani Pjs Kepala Divisi Perdagangan Saham Andre PJ Toelle dan Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Jasa Umi Kalsum, Selasa (22/12/2009).
Dalam kerterbukaan informasinya, BEI menyebutkan perubahan nama tersebut merujuk surat PT PT Mitra International Resources Tbk Nomor 126/MR-CS/XII-09 tanggal 21 Desember 2009. Perubahan nama perseroan ini telah memperoleh persetujuan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan SK No.AHU-61564.AH.01.02 Tahun 2009 tanggal 16 Maret 2009.
Sekedar mengingatkan, dalam hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) perseroan tertanggal 20 Januari 2009 menyetujui perusabahan nama perseroan menjadi PT Mitra International Resources Tbk.
Pada perdagangan IHSG sesi pertama siang ini, harga saham dengan kode emiten MIRA bergerak stagnan Rp295 per lembar sahamnya.
Kinerja keuangan PT Mitra Rajasa Tbk (MIRA) semakin memerah. Laba bersihnya terus mengalami penurunan yang cukup signifikan.
Berdasarkan outlook kinerja keuangan konsolidasi September 2009, yang disampaikan perseroan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), di Jakarta, Jumat (18/12/2009) menunjukan, laba bersih mengalami penurunan hingga 1.099 persen dari Rp64,15 juta pada periode yang sama tahun sebelumnya, menjadi minus Rp641,06 juta.
(Candra Setya Santoso)