Nasabah Antaboga Minta LPS Tanggung Jawab

J Erna, Jurnalis
Selasa 23 Maret 2010 18:51 WIB
Logo LPS. Dok LPS
Share :

JAKARTA - Nasabah korban PT Antaboga Deltasekuritas menolak dua opsi sumber pengembalian dana nasabah, yang direkomendasikan pemerintah. Mereka meminta, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk bertanggung jawab.

Koordinator forum nasabah Antaboga Z Siput mengatakan, dua opsi yang disiapkan pemerintah tersebut tidak realistis. “Dua opsi pemerintah hanya angin surga dan menyesatkan. Untuk apa harus melibatkan atau memberatkan APBN dan pencarian harta yang tidak ada ujung pangkalnya,” kata dia di Jakarta, Selasa (23/3/2010).

Dia menambahkan, kedua opsi tersebut bukan merupakan urusan nasabah korban Antaboga dan Bank Century lantaran tidak ada kaitannya dengan pokok persoalan. Menurutnya, dua opsi sumber dana pengembalian dana nasabah tersebut hanya cerminan pengalihan tanggung jawab pemerintah.

Siput menjelaskan, berdasarkan fakta yang ada dengan pengambilalihan Bank Century oleh LPS, maka secara automatis hak dan kewajiban pengembalian dana nasabah beralih kepada pengambil alih, yakni LPS. “LPS dan Century wajib mengembalikan kerugian kepada para konsumen yang telah dirugikan,” tukasnya.

Menurut dia, hal itu berdasarkan putusan hukum Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Nomor 15/abs/BPSK-Yk/VIII/2003, tanggal 8 Agustus 2009 tentang Perlindugan Konsumen. “Jadi, presiden tinggal perintahkan LPS untuk membayar kerugian nasabah,” imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga meminta Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk membuat payung pengayoman dan perlindungan hukum terhadap nasib para nasabah.

Seperti diketahui, pemerintah telah menyiapkan dua opsi sumber pengembalian dana nasabah senilai Rp1,4 triliun. Pertama, dengan mengalokasikannya melalui APBN atau melalui pengembalian aset Bank Century baik di dalam maupun luar negeri.

Namun, untuk opsi kedua tersebut memerlukan proses agak lama karena harus menunggu proses hukum dan penyitaan aset Robert Tantular tersebut rampung.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya