JAKARTA - Anak usaha PT Krakatau Steel Tbk (KRAS), PT Krakatau Engineering bekerja sama dengan PT Samator Gas Industri dan Bapelkes Krakatau Steel untuk membangun air separation plant dengan nilai investasi USD80 juta.
"Air separation plant itu memiliki kapasitas normal 45 ribu meter kubik per jam," ungkap Direktur Utama KRAS Fazwar Bujang, dalam sambutannya saat MoU di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (13/3/2012).
Dia menjelaskan, kerja sama ini dimaksudkan untuk membangun kerja sama antar perusahaan dalam negeri guna menyediakan pasokan gas industri yang bersaing di Krakatau Steel dan industri di Jawa Barat khususnya daerah industri di Cilegon.
"Plant ini akan dibangun di Cilegon, yang fungsinya untuk mengantisipasi pertumbuhan permintaan gas yang meningkat seiring pertumbuhan industri di Jawa Barat," katanya.
Kerja sama ini, akan dimulai dengan membentuk joint venture yang akan melaksanakan pembangunan plant, kegiatan produksi dan distribusi, pemelihara pabrik, dan pemasaran.
"Air separation plant ini ditargetkan akan beroperasi komersial pada pertengahan 2014," tandasnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)