IHSG Dibuka Terseret Merahnya Indeks Asia

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka langsung terkoreksi 20,06 poin atau 0,48 persen. Perlemahan IHSG, mengikuti merahnya bursa di Asia.

Meski begitu, pada pukul 9.37 waktu JATS, tekan IHSG mulai mereda, IHSG hanya turun 10,37 poin atau 0,26 persen. Indeks LQ45 anjlok 2,18 poin atau 0,3 persen ke 709,50 dan Jakarta Islamic Indeks (JII) merosot 2,20 poin atau 0,4 persen ke 575,74.

Di Asia, terpantau indeks Hang Seng turun 240,55 poin atau 1,18 persen, indek Nikkei merosot 98,81 atau 1,04 persen dan indeks Straits Times terkoreksi 25,01 poin atau 0,84 persen.

Riset Trimegah Sekuritas memaparkan, penekan IHSG ditopang oleh saham–saham Second liner yang kurang likuid. "IHSG masih berpotensi melemah dalam rentang yang terbatas sekali. Kami prediksi IHSG melemah dalam rentang 4.130-4.200," ungkap riset tersebut, Rabu (11/4/2012).

Sebanyak 26 saham menguat dengan 137 saham melemah dan 49 saham bergerak stagnan, tercatat sebanyak 177,109 juta lembar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp156 miliar dengan aksi jual investor asing sebesar Rp9,83 miliar.

Hampir seluruh sektor melemah dengan sektor tambang turun 21,24 poin atau 0,8 persen, sektor aneka industri turun 8,42 poin atau 0,6 persen dan sektor properti merosot 1,46 poin atau 0,5 persen, sedangkan sektor keuangan naik tipis 0,28 poin atau 0,1 persen dan sektor perdagangan menguat 1,86 poin atau 0,3 persen.

Adapun saham-saham yang menguat (top gainers), antara lain PT Hero Supermarket Tbk (HERO) naik Rp1.200 menjadi Rp7.300, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) naik Rp400 menjadi Rp15.200, PT Pelita Sejahtera Abadi Tbk (PSAB) naik Rp325 menjadi Rp4.000.

Sedangkan saham-saham yang melemah (top losers), antara lain PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp400 menjadi Rp73.700, PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) turun Rp200 menjadi Rp6,300, PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) turun Rp200 menjadi Rp20.050.

(Martin Bagya Kertiyasa)