Melonjak 80 Poin, IHSG Jadi Jawara Asia

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Selasa 22 Mei 2012 16:10 WIB
Ilustrasi. (Foto: Corbis)
Share :

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup berada di 4.021,10 setelah naik 80,99 poin atau setara 2,06 persen. Kenaikan IHSG merupakan kenaikan paling signifikan ketimbang bursa Asia lainnya.

Saham-saham di Asia kompak menguat dengan indeks Shanghai naik 25,01 poin atau 1,06 persen, indeks Hang Seng menguat 116,83 poin atau 0,63 persen, indeks Nikkei melaju 95,40 poin atau 1,10 persen, dan indeks Straits Times terangkat 34,73 poin atau 1,24 persen.

IHSG bergerak dengan level tertinggi 4.024,39 dan level terendahnya 3.965,17. Indeks LQ45 naik 14,17 poin atau 2,1 persen ke 679,19, Jakarta Islamic Indeks (JII) menguat 10,06 poin atau 1,9 persen ke 550,24. Demikian juga IDX30 yang melaju 7,42 poin atau 2,2 persen ke 342,88.

Terpantau sebanyak 254 saham menguat, 36 saham melemah, dan 69 saham bergerak stagnan. Adapun nilai transaksi mencapai Rp5,241 triliun dari 3,886 miliar lembar saham yang diperdagangkan. Dengan aksi jual asing sebesar Rp157,936 miliar.

Analis Equator Sekuritas Gina Novrina Nasution mengatakan, sentimen dari bursa regional dan global hari ini membawa IHSG ke teritorial positif dan kembali ke level psikologis di level 4.000. "Saham-saham mover IHSG akan mengalami penguatan sehingga membuat IHSG memasuki zona hijau," ungkap dia dalam risetnya, Selasa (22/5/2012).

Dia melanjutkan, sektor-sektor sektor perbankan dan automotif masih berjaya. Pasalnya, lagging mover dalam sepekan terakhir diperkirakan akan menjadi pendorong penguatan indeks.

Sektor-sektor IHSG kompak menguat dengan sektor tambang naik 69,57 poin atau 3,1 persen, sektor keuangan melaju 9,16 poin atau 1,9 persen, sektor aneka industri melesat 36,58 poin atau tiga persen, serta sektor industri dasar naik 9,27 poin atau 2,3 persen.

Saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp2.500 ke Rp59.900, PT Astra International Tbk Tbk (ASII) naik Rp2.000 ke Rp68.850, dan PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) naik Rp1.800 ke Rp14.800.

Saham yang melemah (top losers) antara lain PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) turun Rp250 ke Rp53.750, PT Bayan Resources Tbk (BYAN) turun Rp200 ke Rp13.500, dan Multi Prima Sejahtera Tbk (LPIN) turun Rp150 ke Rp2.925.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya