JAKARTA - Pemerintah mengungkapkan realisasi penyerapan belanja Kementerian Lembaga (K/L) hingga 29 Juni 2012 mencapai Rp164,3 triliun atau 30 persen terhadap APBN-P 2012. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan 2011 yang penyerapannya sebesar 23,6 persen dari pagu APBN-P 2012.
"Perbaikan penyerapan belanja K/L tersebut dikarenakan telah dibentuknya Tim Evaluasi dan Pengawasan Penyerapan anggaran (TEPPA) yang beranggotakan UKP4, BPKP dan Kemenkeu yang telah melakukan langkah-langkah percepatan penyerapan anggaran," ungkap Menteri Keuangan Agus Martowardojo, kala ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (5/7/2012).
Agus melanjutkan yang menyebabkan perbaikan penyerapan anggaran K/L yaitu adanya perbaikan administrasi dan pada tahun ajaran 2012 terdapat tambahan tujuh anggaran baru.
Dia memaparkan 10 K/L dengan daya serap tertinggi yaitu sekira 39,7 persen hingga 57 persen yaitu BKKBN, Kemenristek, BSN, Kementan, BPPT, Bapeten, Kemenhan, Wantanas, Polri dan BPKP.
Lalu 28 K/L dengan daya serap tinggi yaitu diantaranya sekira 30 persen hingga 39,6 persen yaitu BPS, LKPP, MA, BNPT, KY, LIPI, Kemenkeu, BKN, BNP2TKI dan Kemenhumkam. Adapun 48 K/L dengan daya serap di bawah daya serap nasional (dibawah 30 persen) diantaranya KemenPan-RB, BMKG, LPP TVRI dan Menko Perekonomian yang penyerapan belanjanya sekira 22,1 persen hingga 30 persen. Selain itu K/L yang penyerapannya di bawah 22,1 persen yaitu Bappenas, Setneg, Kemendag, Kemenhut dan KPU.
(Widi Agustian)