Melemah, Rupiah Kian Dekati Rp9.600/USD

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Senin 03 September 2012 15:34 WIB
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali melemah. Inflasi inti di kisaran 4,16 persen dengan inflasi inti 4,28 persen, nampaknya belum mampu mengangkat nilai tukar rupiah.

Head of  Research & Analysis BNI Nurul Eti Nurbaeti mengatakan, pertumbuhan ekspor yang melambat dengan kenaikan impor terus terjadi hingga memperlebar defisit neraca perdagangan Indonesia. Hal ini menyebabkan aksi beli dolar AS oleh para importir.

"Aksi beli dolar AS oleh importir terus terjadi searah dengan sinyal kenaikan impor ke dalam negeri," ungkap dia dalam riset hariannya di Jakarta, Senin (3/9/2012).

Sementara analis Samuel Sekuritas Lana Soelistianingsih mengatakan, sentimen pasar Asia kemungkinan positif memfaktorkan kemungkinan QE3. "Tetapi tidak terlalu signifikan karena kekawatiran terhadap ekonomi China yang memburuk," katanya.

Kurs tengah Bloomberg mencatat rupiah melemah 42 poin dan diperdagangkan di Rp9.581 per USD. Adapun kisaran perdagangan rupiah pada hari ini, berada di Rp9.520-Rp9.606 per USD. Sedangkan Bank Indonesia (BI) mencatat rupiah melemah dan berada di kisaran Rp9.585 per USD, kisaran perdagangan rupiah, menurut BI, berada di Rp9.537-Rp9.633 per USD.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya