YOGYAKARTA - Rencana pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi Mei nanti, dipastikan akan mengerek inflasi. Kenaikan harga BBM, akan diikuti kenaikan biaya pada semua produk.
Pengamat ekonomi Djoko Raharto menyebut, secara nasional perekonomian memang sedikit mengalami perlambatan. Hal ini juga terjadi di Yogyakarta, akibat sulitnya mencari solar subsidi. Namun dampak dari kenaikan ini sifatnya hanya akan sesaat.
“Inflasi pasti akan terpengaruh, tetapi berapa kita belum bisa menghitung,” jelasnya kala dihubungi di Yogyakarta, Kamis (18/4/2013).
Rencana kebijakan pemerintah untuk menaikkan harga solar subsidi, dirasakan sudah tepat. Sebab selama ini subsidi hanya dirasakan oleh mereka yang memiliki kendaraan dan mobil.
Menurutnya, lebih baik subsidi dialihkan ke sektor lain seperti infrastruktur ataupun jaminan kesehatan. "Subsidi selama ini yang merasakan siapa. Hanya pemilik kendaraan saja mending dialihkan," terangnya.