MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
DEPOK - Pembebasan lahan tol Cinere-Jagorawi (Cijago) ditargetkan akan selesai akhir 2013. Sebanyak 10 warga Kelurahan Kukusan, Beji, Depok yang terkena dampak pembangunan tol mulai menyerahkan berkas tanah untuk pembebasan lahan Seksi II Tol Cinere-Jagorawi.
Penyerahan berkas itu dilakukan pada pertemuan warga di posko coffee morning terakhir di Kantor Kelurahan Kukusan, Sabtu (08/06/2013).
"Hingga Jumat itu ada 20 berkas tanah yang sudah memenuhi persyaratan ditambah 10 berkas pada Sabtu. Jadi total ada 30 berkas. Jadi pekan depan kami usahakan pembayaran," kata Ketua Tim Pengadaan Tanah (TPT) Tol Cijago, Sugandhi.
Menurut Sugandhi, coffee morning kali ini yang terakhir karena jumlah warga yang datang semakin berkurang. Ini menandakan warga sudah memahami tentang sosialisasi zonasi tanah. "Untuk lebih efektifnya, TPT tetap membuka pengaduan di posko yang dibuka setiap harinya di kantor Kelurahan Kukusan," jelasnya.
Pembebasan lahan tol Cijago belum memakai UU Pertanahan Nomor 2/2012, tetapi masih memakai Perpres 36 jo 35 2005 dan putusan Kepala BPN nomer 3 Pasal 28/2007 tentang variabel menentukan harga tanah. Karena itu memakai sistem zonasi untuk menentukan harga tanah.
Sedikitnya terdapat enam zona yang dibagi dalam pembebasan lahan. Yakni zona I (tanah di tepi Jalan Kukusan/Jalan KH Usman/Jalan Palakali), zona II (tanah di tepi Jalan Mandor Sanim dan Mandor Basyir), zona III (tanah di tepi Jalan Ahmad Dahlan 3 dan 4, Jalan Juragan Boton/ Jalan Gapura), zona IV (tanah di tepi Jalan Joglo), zona V (tanah di dalam/gang/ melintasi bidang lain yang selama ini bagian dari jalan), zona 6 (tanah persawahan/empang).
Zona I penawaran pertama Rp3,69 juta, dan penawaran kedua Rp4,85 juta, zona II penawaran pertama Rp2,75 juta, dan penawaran kedua Rp3,33 juta, zona III penawaran pertama Rp2,77 juta, dan penawaran kedua Rp3,11 juta, zona IV penawaran pertama Rp1,9 juta dan penawaran kedua Rp2,37 juta, zona V penawaran pertama Rp1,7 juta dan penawaran kedua Rp2,2 juta, serta zona VI penawaran pertama Rp730 ribu dan penawaran kedua Rp910 ribu.
(Martin Bagya Kertiyasa)