Pertamina Siap Antisipasi Terjadinya Rush Jelang Kenaikan Harga BBM

Bramantyo, Jurnalis
Selasa 11 Juni 2013 17:09 WIB
ilustrasi: (foto: Okezone)
Share :

SOLO - PT Pertamina (Persero) regional Jateng dan DIY menyatakan kesiapan menjalankan kebijakan baru harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi yang ditetapkan oleh Pemerintah.

Menyusul akan diterapkannya kebijakan pemerintah, untuk wilayah Jateng dan DIY, Pertamina menyatakan suasana Jateng dan DIY dalam keadaan kondusif, tidak ada antrean serta tidak ada kelangkaan. Selain itu Konsumsi BBM Subsidi masyarakat juga terpantau masih dalam keadaan normal.

Asisten Manager External Relation PT Pertamina regional Jateng Dan DIY Heppy Wulansari mengatakan, selaku salah satu operator yang ditunjuk Pemerintah dalam menyalurkan BBM Subsidi, Pertamina tetap melakukan antisipasi atau persiapan antara lain membentuk Satuan Tugas (Satgas) yang akan bertugas  mulai tanggal 17 Mei sampai dengan 30 Juni 2013.

Satgas yang dibentuk tersebut memiliki tugas utama yaitu menjaga kesiapan sarana dan fasilitas operasi di seluruh Terminal BBM (TBBM) guna menghindari terjadinya kendala dalam penyediaan BBM. Menjaga dan memonitor ketersediaan stock BBM di seluruh TBBM dan di SPBU berikut distribusinya.

Memonitor realisasi  BBM di SPBU untuk mengetahui pergerakan konsumsi masyarakat (masih normal atau sudah mulai ada lonjakan. Menyiapkan aspek IT (setting system, dll) dengan harga baru disaat pemberlakukan harga baru sesuai ketentuan Pemerintah serta Berkoordinasi dengan SPBU saat pemberlakukan harga baru.

"Menambah waktu pelayanan di semua Terminal BBM khususnya  menjelang pemberlakukan harga baru BBM Subsidi,"jelas Heppy melalui pesan elektronik yang diterima Okezone, Selasa (11/6/2013).

Menurut Heppy, PT Pertamina juga akan melaakukan Penambahan stock sampai dengan 20 persen untuk mengantisipasi adanya lonjakan atau rush menjelang kenaikan harga

Selain itu, tetap berkoordinasi dengan Instansi atau Dinas terkait. Termasuk dengan Hiswana Migas serta Berkoordinasi dengan aparat untuk pengamanan Terminal BBM

"Menginstruksikan ke seluruh SPBU untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan dan SPBU agar berkoordinasi dengan aparat jika diperlukan," ujarnya

Selain melakukan berbagai persiapan, PT Pertamina regional Jateng dan DIY juga melakukan upaya ntisipasi penimbunan sesuai kewenangan Pertamina diantaranya dengan kembali menegaskan kembali ke seluruh SPBU untuk tertib dalam pelayanan BBM jerigen dimana hanya UKM dengan surat rekomendasi yang boleh dilayani

Selain itu, tambah Heppy, SPBU diminta  mewaspadai jika ada pembelian yang tidak normal, seperti pembelian melebihi kapasitas tanki atau pembelian yang dilakukan berulang-ulang oleh kendaraan yang sama.

"Masyarakat diimbau untuk melaporkan ke aparat atau ke Pertamina jika dilapangan ditemukan indikasi penyimpangan. Laporan bisa disampaikan ke contact Pertamina nomor 500 000,"pungkasnya. (wan)

(Widi Agustian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya