Secara Teknikal IHSG Mengindikasikan Sinyal Reversal

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Kamis 11 Juli 2013 08:25 WIB
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Katalis bagi perdagangan saham hari ini di antaranya datang dari Amerika Serikat (AS), di mana ketua The Fed, Ben Bernanke, menyatakan akan terus melaksanakan kebijakan moneter yang akomodatif.

Relliance Securities dalam risetnya mengatakan, kebijakan itu seiring dengan pengurangan pembelian surat utang secara bertahap yang diprediksi akan di mulai pada September tahun ini.

"Pernyataan ini mendapat respons positif dari pasar yang mendapat kepastian yang lebih baik akan situasi perekonomian AS pasca perlambatan program Quantitative Easing (QE)," kata riset tersebut, Kamis (11/7/2013).

Dari dalam negeri, BI diprediksi akan menaikkan BI rate sekitar 25-50 basis poin pada hari ini. Hal ini bertujuan untuk menahan laju pertumbuhan harga properti dan menahan laju inflasi serta mencegah pelemahan rupiah lebih lanjut.

"Hal ini akan berdampak negatif kepada bank-bank kelas kecil sampai dengan menengah dan sektor properti terutama sektor properti hunian atau residensial," katanya.

Secara teknikal, IHSG membentuk pola two days reversal kemarin mengindikasikan sinyal reversal. "kondisi stochastic pada areal oversold dengan munculnya sinyal golden cross, perkiraan range hari ini 4.417-4.513, Akumulasi saham-saham konsumer," tukas dia.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya