JAKARTA - Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz, mengungkapkan akhirnya sudah ada itikad baik dari salah satu dari ratusan pengembang untuk memenuhi kewajibannya dalam membangun hunian berimbang.
"Sudah ada Agung Podomoro. Cuma satu yang datang dan bertemu saya dan berkonsultasi meminta laporannya dicabut," ucap Djan dalam pembukaan Halal Bi Halal bersama Real Estat Indonesia (REI) di Senayan City, Jakarta, Jumat (15/8/2014).
Djan menyebut, Agung Podomoro telah menyediakan lahan seluas 18 hektare (ha) yang akan digunakan untuk membangun rusunami. Rusun tersebut rencananya akan dibangun di kawasam Cimanggis.
Ia melanjutkan, pertemuan ini akan dilanjutkan dengan pencabutan laporan kepada polisi. Pencabutan laporan ini menurutnya akan dilakukan dalam waktu dekat.
Seperti yang diketahui, beberapa waktu lalu Djan Faridz melaporkan ratusan pengembang.
Pengembang tersebut dilaporkan terkait mangkirnya mereka dalam memenuhi kewajiban mereka yakni membangun hunian berimbang 20 persen.
(Rani Hardjanti)