Semakin Macet, Harga Tanah di Bogor Makin Mahal

Meutia Febrina Anugrah, Jurnalis
Kamis 23 Oktober 2014 15:18 WIB
Semakin Macet, Harga Tanah di Bogor Makin Mahal. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Semakin macet Kota Bogor, ternyata tidak membuat harga jual sektor properti menjadi lesu. Nyatanya, kemacetan semakin membuat harga jual properti di Kota Hujan ini semakin mahal.

Predikat termacet kedua se-Indonesia ternyata membawa berkah bagi kota Bogor. Menurut Direktur Marketing PT Gapura Prima Rendy F Pangau, harga tanah di kawasan Bogor dan sekitarnya tiap tahun mengalami peningkatan.

"Justru semakin macet semakin banyak orang yang tahu Bogor. Dan enggak ngaruh dengan penjualan properti," kata dia kepada Okezone di Bogor, Kamis(23/10/2014).

Rendy mengungkapkan, harga tanah di Bogor selalu mengalami kenaikan tiap tahunnya. Khususnya di wilayah strategis di kota Bogor.

"Di Pajajaran saja sekarang sudah mencapai Rp20 juta per meter persegi," kata Rendy.

Tidak hanya itu, lanjut Rendy, di beberapa kawasan Bogor lainnya pun juga mengalami kenaikan harga tanah yang signifikan. Seperti di Tajur-Ciawi yang sudah dikisaran Rp8-Rp10 juta dan di Ciawi sendiri yang sudah mencapai Rp5-Rp7 juta per meter per seginya.

PT Gapura Prima Group akan membangun sebuah kawasan terpadu yang berada di kawasan Ciawi, Bogor. Kawasan terpadu tersebut diantaranya terdiri atas satu tower kondotel, dua tower apartemen, villa dan MICE dengan total investasi Rp600 miliar. Untuk tahap pertama, akan dibangun kondotel sebanyak 270 unit, dengan harga mulai dari Rp900 juta.

(Widi Agustian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya