BI dalam keterangan tertulisnya, Rabu (12/11/2014), mencatat Kredit Pemilik Rumah (KPR) maupun Kredit Pemilik Apartemen (KPA) tercatat total Rp306,6 triliun atau tumbuh sebesar 0,03 persen, jauh lebih rendah dari pertumbuhan triwulan sebelumnya sebesar 7,68 persen.
Padahal sejak pertama KPR diluncurkan, sebanyak 3,71 persen masyarakat berpenghasilan rendah telah memanfaatkan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dari pemerintah.
Sementara di akhir 2013, dana FLPP tahunan tersisa 63,27 persen atau sebesar Rp4,5 triliun dana FLPP belum dimanfaatkan masyarakat. Sementara itu, pencairan FLPP sampai dengan triwulan III tahun ini baru sekira 36,73 persen dari total dana yang ditargetkan di 2014.
Padahal dengan menggunakan FLPP, masyarakat mendapat keuntungan dengan memperoleh cicilan dengan bunga tetap sebesar 7,25 persen dengan jangka waktu maksimum 20 tahun.
(Martin Bagya Kertiyasa)