Meningkatnya pertumbuhan M1 terutama disebabkan oleh naiknya pertumbuhan simpanan giro rupiah, sementara peningkatan Uang Kuasi terutama disebabkan oleh naiknya pertumbuhan simpanan berjangka dan simpanan giro valas
Berdasarkan faktor yang mempengaruhi, peningkatan pertumbuhan M2 dipengaruhi oleh operasi keuangan Pemerintah Pusat dan kenaikan aktiva luar negeri bersih. Operasi keuangan Pemerintah Pusat tumbuh 5,2 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya yang sebesar 2,5 persen (yoy).
Peningkatan pertumbuhan uang beredar tersebut sejalan dengan pertumbuhan aktiva luar negeri bersih yang meningkat dari 9,3 persen (yoy) menjadi 15,3 persen (yoy). Sementara itu, penyaluran kredit perbankan pada Januari 2015 tercatat sebesar Rp3.662,6 T, atau tumbuh 11,4 persen (yoy), relatif stabil dibandingkan pertumbuhan Desember 2014 yang sebesar 11,4 persen (yoy).
(Rani Hardjanti)