Penjualan Apartemen di Jakarta Hanya 1.400 Unit

JAKARTA - Geliat pembelian properti kondominium atau apartemen di kuartal I-2016 sepertinya agak melesu. Lembaga konsultan properti, Jones Lang LaSalle (JLL) mencatat penjualan apartement di Jakarta dari awal tahun hingga Maret 2016 hanya mencapai 1.400 unit.

Angka penjualan tersebut menurun drastis jika dibandingkan dengan kuartal IV-2015 yang mencapai hampir 3.000 unit. Bahkan secara rata-rata penjualan apartemen per kuartal selama tiga tahun, biasanya mencapai 3.172 unit.

Namun menurut Head of Research JLL James Taylor angka penjualan tersebut masih tidak terlalu mengkhawatirkan. Pasalnya dari sisi suplai pembangunan apartemen di awal tahun ini tidak terlalu banyak. (Baca juga: Cara Meraih Keuntungan dari Investasi di Apartemen)

"Apa yang terjadi di pasar residensial kondominium kalau kami lihat penjualan itu not bad, masih average. Memang terjadi penurunan sales rate tapi itu karena suplai yang masuk ke pasar terbatas, jadi penyerapannya juga terbatas," ucapnya di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (6/4/2016).

Kendati begitu, James yakin gairah pembelian apartemen hingga akhir tahun akan semakin meningkat. Pasalnya kondisi makro perekonomian yang dipercayai akan semakin membaik bisa menjadi pendorong minat bagi investor maupun masyarakat yang ingin membeli apartemen. (Baca juga: Apartemen Segmen Menengah di Timur Jakarta Masih Menjanjikan)