Adhi Karya Terus Memacu Bisnis Beton

, Jurnalis
Kamis 21 April 2016 15:04 WIB
Ilustrasi Adhi Karya. (Foto: Okezone/Dede)
Share :

JAKARTA - PT Adhi Karya (Persero) Tbk akan menambah sumber produksi bahan baku melalui anak perusahaan PT Adhi Persada Beton dengan pembangunan dua pabrik beton di Jawa pada tahun ini.

Adhi Karya juga menargetkan jadwal operasional pabrik tersebut pada tahun ini juga. Pembangunan pabrik untuk menunjang mass rapid transit (MRT) dan light rail transit (LRT).

Perseroan dengan kode emiten (ADHI) mendapatkan mandat dari pemerintah untuk membangun prasarana kereta api ringan. Mandat itu tertuang dalam Peraturan Presiden 98/2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Kereta Api Ringan/LRT terintegrasi di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi.

Menurut pasal 7 Perpres tersebut, nanti pemerintah akan mengalihkan prasarana LRT yang telah dibangun Adhi Karya. Selanjutnya, perusahaan pelat merah itu akan mendapatkan ganti atas semua biaya yang dikeluarkan.

Adhi Karya menganggarkan dana investasi Rp70 miliar untuk membangun dua pabrik tadi. Dana tersebut adalah bagian dari dana belanja modal alias capital expenditure 2016 yakni total sebesar Rp1,1 triliun. Sebagai catatan, dari alokasi belanja modal ini, Adhi Karya menyisihkan Rp404 miliar untuk belanja aset tetap. Termasuk di dalamnya membangun pabrik.

Tahun ini, ADHI berencana mencari pendanaan sebesar Rp770 miliar yang akan digunakan untuk kebutuhan belanja modal (capital expenditure/capex) senilai Rp1,1 triliun. Direktur Keuangan Adhi Karya Harris Gunawan pernah mengatakan, perseroan terus menggarap pembangunan infrastruktur di Indonesia. Anggaran tersebut diambil dari belanja modal tahun ini sebanyak Rp1,1 triliun.

Lebih lanjut dia menjelaskan, capex untuk pembangunan infrastruktur dibagi atas pendanaan internal sebesar 30 persen. Sementara, sisanya sekitar 70 persen atau senilai Rp770 miliar mengambil kredit dari perbankan. "Kami akan mengambil fasilitas pinjaman perbankan sekitar 70 persen atau kurang lebih Rp770 miliar," ujarnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya