Sekira pukul 04.32 WIB, ArianeSpace (perusahaan peluncur satelit asal Prancis) mengumumkan posisi roket sudah dalam keadaan standby untuk segera diluncurkan dalam kurun waktu lima menit ke depan. Seketika penonton nobar satelit yang memenuhi gedung serba guna BRI berdiri dan melakukan doa bersama.
Pada pukul 04.35 WIB, pemimpin doa acara peluncuran ini mengajak doa bersama kemudian mengucap istighfar. Setelah sekira dua menit mengucap istighfar, pemimpin doa mengajak untuk mengucap takbir karena waktu peluncuran semakin dekat sekira satu menit lagi.
Tidak ada hitungan mundur, yang ada hanya lah seruan "Allahuakbar" memenuhi seisi ruangan. Tepat pukul 04.38 WIB, roket yang membawa BRIsat meluncur. Namun penonton masih mengumandangkan takbir hingga roket peluncur tadi benar-benar menjauh. Setelah pengumuman dari ArianeSpace kembali terdengar bahwa roket peluncur berhasil meluncur, penonton pun bertepuk tangan.
Para penonton utama peluncuran BRIsat seperti jajaran direksi dan komisaris BRI beserta yang lainnya langsung saling berpelukan. Tampak Komisarias Independen BRI Adhyaksa Dault menangis terharu.
Usai peluncuran BRIsat, sejumlah penonton nobar melakukan sholat subuh bersama-sama.