Sektor Migas Hemat Rp300 Miliar karena Pusat Logistik Berikat

Dedy Afrianto, Jurnalis
Rabu 19 Oktober 2016 12:16 WIB
Pusat Logistik Berikat (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Direktur Jenderal Bea dan Cukai Heru Pambudi menuturkan bahwa pusat logistik berikat (PLB) telah memberikan dampak positif bagi dunia usaha. Berbagai sektor usaha pun telah merasakan dampak penghematan biaya.

Salah satunya adalah pada sektor migas. Menurut Heru, dengan adanya PLB, potensi penghematan barang keperluan migas mencapai Rp300 miliar.

"Potensi penghematan barang keperluan migas atau cost recovery Rp300 miliar lebih yang kita bisa dapat dari penghematan penimbunan barang migas," ujarnya dalam acara Jakarta Internasional Logistic Summit dan Expo (JILSE) di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta, Rabu (19/10/2016).

Sementara itu, untuk sektor nonmigas, saat ini telah terdapat 75 ribu kilogram barang kimia yang dipindahkan ke Indonesia, khususnya di PLB Merak. Besarnya minat dunia usaha ini tidak terlepas dari adanya kebijakan untuk membuka layanan selama 7x24 jam oleh pemerintah.

"PLB berikan pasokan ke industri nasional secara lebih cepat. Saat ini ada 76 ribu kilo bahan kimia yang sudah dipindahkan ke salah satu PLB di Merak. Bahan baku untuk industri yang secara spesifik waktu clearnya hanya 15 menit, dan kita bisa berikan layanan 7x24 jam," tutupnya. (dng)

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya