Fakta Industri
Penerbangan Komersial Nasional
• Memiliki 277 rute penerbangan yang menghubungkan 116 kota di seluruh Indonesia
• Memiliki 129 rute internasional di 51 kota yang ada di 27 negara
• Pertumbuhan penumpang domestik16% per tahun dan penumpang internasional 12 % per tahun
• Memiliki 17 perusahaan penerbangan berjadwal dan 44 perusahaan penerbangan tidak berjadwal
• Ada 1.142 pesawat terbang yang beroperasi di Indonesia (2015) dan 1.560 pesawat terbang (2019)
• Menempati posisi 8 besar sebagai negara berpenumpang pesawat terbang terbanyak di dunia selama lima tahun (2011 – 2015) yaitu 94,5 juta orang (World Bank Data)
• Mengontrol empat rute penerbangan dari sembilan rute penerbangan regional (45%)
• Pertumbuhan penumpang domestik 2015 sebesar 80 juta orang dan diperkirakan 104 juta orang pada 2019
• Pertumbuhan penumpang internasional 2015 sebesar 12 juta orang dan diperkirakan 21 juta orang tahun 2019
• Data 2014 menyebutkan, Indonesia memiliki 237 bandara.
• Dari jumlah itu, 26 di antaranya, masing-masing 13 bandara dikelola PT Angkasa Pura I dan PT Angkasa Pura II, sisanya dikelola UPT Ditjen Perhubungan Udara
Harga Tiket Pesawat Indonesia
• Indonesia menempati urutan ke-7 dalam kategori termurah untuk rute domestik. Tiket penerbangan domestik Indonesia tercatat paling murah di harga 3,35 pound sterling atau Rp58.389 per 100 Km untuk low cost carrier (LCC) dan 4,38 pound sterling atau Rp 76.364 untuk full service.
• Untuk perjalanan internasional Indonesia menempati urutan ke-27. Tiket penerbangan internasional Indonesia paling murah seharga 4,77 pound sterling atau Rp83.130 untuk LCC dan 8,61 pound sterling atau Rp150.087 untuk full service.
• Di kategori tiket domestik dan internasional, Indonesia jauh tertinggal dari Malaysia. Negeri jiran itu menempati urutan ke-2 dalam penerbangan domestik termurah dan ke-3 untuk kategori internasional.
• Untuk kategori penerbangan internasional, Indonesia kalah dibanding negara tetangga lain di ASEAN. Selain Malaysia, Indonesia juga kalah dari Filipina.
Harga Tiket Pesawat Negara Lain
- Tiket penerbangan domestik termurah
• India menjadi negara dengan harga tiket pesawat domestik termurah di dunia. Harga tiket pesawat di India per 100 kilometer (Km) hanya 1,75 pound sterling atau setara Rp30.525 (1 pound sterling = Rp 17.438).
Termahal
• Uni Emirat Arab menjadi negara dengan harga tiket domestik termahal di dunia. Per 100 Km, harga tiket termurah di UEA mencapai 140,14 pound sterling atau setara Rp2,4 juta.
- Tiket penerbangan internasional
Termurah
• China menjadi negara dengan harga tiket penerbangan internasional termurah dengan biaya 0,94 pound sterling atau Rp16.387.
Termahal
• Kanada menjadi negara dengan harga tiket termahal yakni 33,77 pound sterling atau Rp588.770 untuk yang paling murah.
Penerbangan Komersial Dunia
- Industri penerbangan global didukung oleh 56,6 juta pekerja, 3% dari output ekonomi global dan menghasilkan lebih dari USD500 miliar setiap tahun.
- Industri penerbangan global didukung oleh kegiatan ekonomi sebesar USD2,2 triliun, jumlah itu 3,5% dari PDB global (produk domestik bruto)
PENUMPANG
Setiap tahun ada 2,6 miliar penumpang yang diangkut melalui udara. Tingkat hunian rata-rata pesawat terbang di dunia sebesar 77%, jauh lebih tinggi daripada bentuk-bentuk moda transportasi lain
BAHAN BAKAR DAN EMISI
-Pada 2010 tercatat USD140 miliar dihabiskan maskapai penerbangan untuk bahan bakar
-Bakan bakar membuat biaya operasional sebuah maskapai penerbangan naik 26%
-Penggunaan bahan bakar per penumpang dan kilometer telah menurun lebih dari 70% sejak penerbangan pertama sebuah pesawat
- Pada tahun 2011 industri penerbangan memproduksi 676 juta ton karbon dioksida (CO2), jumlah ini hanya di bawah 2% dari total emisi karbon manusia
-80% dari emisi industri penerbangan datang dari penerbangan dengan jarak tempuh lebih dari 1.500 kilometer
Sumber: Oxford Economic , Air transport Action Group, IMF
(Raisa Adila)