Angkutan Perkotaan Dapat Subsidi Rp16,4 Miliar

Kurniasih Miftakhul Jannah, Jurnalis
Jum'at 02 Desember 2016 10:55 WIB
Ilustrasi : Okezone
Share :

Sementara itu, Plt Direktur Utama Perum Damri, Sarmadi Usman, berpesan kepada seluruh General Manager cabang-cabang yang mengoperasikan Bus BRT untuk melaksanakan SOP pengoperasian bus sesuai dengan ketentuan, baik sebelum beroperasi, saat beroperasi maupun setelah beroperasi.

"Dalam pengoperasian bus BRT ini, nantinya tidak boleh ada transaksi di atas bus. Pembayaran dilakukan dengan cara non tunai. Saat ini yang sudah siap adalah BRI dengan produk Brizzi di Denpasar. Cabang yang lain agar menghubungi Bank BUMN di kota masing-masing," ujarnya.

Direktur Keselamatan dan Pelayanan Perum Damri Gede Pasek Suardika menambahkan, kebijakan ini lanjutan dari program Revitalisasi pelayanan Angkutan umum Perkotaan. Oleh karenanya dia juga meminta agar semua bus harus dilengkapi peralatan standar, merawat kendaraan sesuai ketentuan, menggunakan suku cadang original dan menyelenggarakan pelayanan secara tertib dan mengutamakan keselamatan.

"Tidak boleh ada bus yang mogok saat beroperasi. Ini momentum yang sangat tepat untuk membuktikan bahwa Damri Berubah Dengan Kualitas sebagaimana tema peringatan Hari Ulang Tahun Damri yang ke-70, tanggal 25 November pekan lalu," pungkas dia.

(Raisa Adila)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya