Industri Kereta Api China Buka Cabang di 11 Negara

Antara, Jurnalis
Kamis 08 Juni 2017 16:48 WIB
Ilustrasi: reuters
Share :

BEIJING - Industri kereta api China (CRRC) akan membuka cabang di 11 negara hingga 2020 guna membantu merealisasikan target pemasaran di beberapa negara Eropa, Amerika Utara, Asia Tengah, dan Rusia.

Ke-11 cabang tersebut di antaranya dibuka di Rusia, Inggris, Afrika Selatan, dan Australia, demikian pernyataan pemimpin perusahaan tersebut . CRRC merancang industri kereta api yang meliputi pembangunan gerbong dan lokomotif, suku cadang, pemeliharaan, dan perbaikan sebagai bagian dari strategi lokal dengan merekrut tenaga kerja di negara tujuan utama pemasaran hingga 2020.

Pada 2016, perusahaan itu membuka cabang di Massachusetts, Amerika Serikat. Cabang itu diproyeksikan untuk menjalankan usaha dan ikut dalam lelang proyek perkeretaapian di AS, Kanada, dan Meksiko.

Direktur Utama CRRC Xi Guohua mengatakan bahwa pihaknya berencana merampungkan satu atau dua kesepakatan akuisisi pada tahun ini untuk melancarkan ekspor kereta listrik berkecepatan 160 kilometer per jam, kereta listrik multiguna, kereta berbahan bakar energi terbarukan, dan kereta barang.

Baru-baru ini CRRC melakukan pendekatan dengan Skoda Transportation AS dari Republik Ceko untuk kepemilikan 100% saham guna meningkatkan pangsa pasarnya di Eropa.

Produk utama perusahaan asal Ceko itu adalah trem, lokomotif elektrik, gerbong, bus listrik, motor traksi, dan berbagai jenis kendaraan lainnya. Jika kesepakatan tersebut telah dicapai, maka untuk pertama kalinya perusahaan China berhasil mengambil alih sepenuhnya industri perkeretaapian.

"Strategi pengembangan pasar kami sudah meningkat dari hanya menjalankan kereta pengiriman barang menjadi menguasai pasar global dalam membangun jaringan untuk bersaing dengan perusahaan asing yang sudah lama mapan," kata Xi.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya