Ajak Ibu-Ibu Perdesaan Jualan Online, Alibaba Gandeng PBB

Rizkie Fauzian, Jurnalis
Rabu 12 Juli 2017 16:46 WIB
Foto: Chinadaily
Share :

HANGZHOU - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) akan bergabung dengan salah satu perusahaan e-commerce terbesar di China, Alibaba. Bergabungnya PBB diketahui untuk menaikkan pengeluaran infrastruktur e-commerce di salah satu perdesaan di China.

Seperti dilansir Chinadaily.com, Rabu (12/7/2017), setidaknya USD200 juta atau Rp2,67 triliun (kurs Rp13.366 per USD) akan dialokasikan PBB untuk pembangunan infrastruktur e-commerce di wilayah Ningxia Hui, China, di antara Provinsi Sichuan dan Shaanxi.

UN Assistant Secretary-General and Deputy Executive Director of UN Women Lakshmi Puri mengatakan, seperti di Desa Taobao, di sana terdapat platform yang digunakan oleh perempuan-perempuan desa untuk memulai bisnis dengan menjual produk secara online.

Desa Taobao adalah salah satu contoh rencana ambisius dari Alibaba untuk mengubah ratusan juta penduduk menjadi pembeli dan penjual online. Hal ini tentu saja menjadi potensi berkembangnya e-commerce.

Langkah tersebut dilakukan untuk mendorong aktivitas ekonomi di desa tersebut dan diharapkan bisa menghilangkan kemiskinan di kawasan-kawasan pedesaan.

Sejauh ini, ada sekira 30.000 desa seperti Taobao yang telah didirikan di China, dan 45% pemilik bisnis online adalah wanita.

(Rizkie Fauzian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya