"Ada juga salah seorang artis terakhir bayar pajak 2015. Itu sudah 3 tahun belum bayar pajak. Ini kita kejar terus," sambungnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis Yustinus Prastowo mengatakan, ada tiga faktor utama yang dianggap lalai pemilik mobil mahal untuk membayar pajak.
"Menurut saya, yang pertama awareness (kesadaran). Kadang-kadang, (pemilik mobil) karena kesibukan, enggak sadar (buat bayar pajak). Atau mungkin (dia bayar pajak) melalui perantara tetapi perantaranya tidak bener (tidak dibayarkan). Itu kan bisa terjadi," katanya ketika dihubungi Okezone di Jakarta.
Baca Juga: Jaring Pajak dari Pemilik Kendaraan Mewah, Pemda Harus Diberikan Kewenangan Penuh!
Yang kedua, menurutnya, alasan dibalik penunggakan pajak oleh pemilik kendaraan mewah lantaran faktor beban yang dirasa oleh pemilik mobil mewah jika harus membayar pajak kendaraan mahal milik mereka.
"Ya, menurut saya memang karena ada unsur karena ini, kendaraan juga jarang dipakai gitu kan maka bebannya besar, maka dia sengaja menghindari," jelasnya lebih lanjut.