Wow, Pelamar CPNS Tembus 1 Juta Orang

Koran SINDO, Jurnalis
Selasa 29 Agustus 2017 11:07 WIB
Ilustrasi: Okezone
Share :

JAKARTA – Pendaftar seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) telah menembus angka 1 juta orang. Para pelamar ini memperebutkan 19.210 formasi yang dibuka pemerintah di Mahkamah Agung (MA) dan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Kepala Biro (Karo) Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan mengatakan sampai kemarin pelamar sudah mencapai 1.090.431. “Mungkin masih bisa bertambah, tapi saya tidak bisa memprediksi berapa pertambahannya,” kata Ridwan saat dihubungi kemarin.

Ridwan mengatakan, pertambahan dalam pekan ini tidak akan signifikan. Hal ini disebabkan terdapat tiga formasi yang pendaftarannya sudah ditutup, sementara sisanya masih dibuka sampai 31 Agustus 2017.

Baca juga: Pendaftaran CPNS Ditutup, 30.715 Orang Perebutkan 1.684 Jabatan Hakim

“Bagi pelamar untuk formasi MA dan formasi SMA/D-3 Kemenkumham, batas pendaftaran online telah berakhir pada 26 Agustus 2017 sesuai ketentuan pemerintah yang telah dicantumkan dalam laman pengumuman CPNS 2017,” ungkapnya.

Pelamar untuk formasi SMA/D-3 memang cukup mendominasi pendaftaran. Hal ini terlihat dari jumlah pendaftar di batas terakhir pendaftaran. Dari data BKN, total pelamar per 26 Agustus 2017 sampai pukul 23.59 WIB sudah mencapai 1.083.230 orang, di mana 1.052.515 di antaranya mendaftar di Kemenkumham.

Baca juga: Menpan RB Beberkan Proses Penerimaan PNS ke Jokowi, Hasilnya Apa?

“Untuk kualifikasi SMA/D-3 terdapat dua formasi di Ke-menkumham, antara lain pendaftar penjaga tahanan atau sipir tercatat sebanyak 634.131 dari 13.720 kuota formasi, sedangkan untuk formasi pemeriksa keimigrasian terampil menginjak angka 20.719 pelamar dari 30 kuota formasi yang ditetapkan,” ungkapnya.

Lalu untuk formasi calon hakim sampai per 26 Agustus 2017, total pelamar tercatat 30.715 orang. Sementara kuota calon hakim yang dibuka pemerintah sebanyak 1.684. “Meskipun sudah ditutup pendaftaran secara online, pengiriman berkas pendaftaran untuk formasi-formasi ini masih terus berlangsung sampai 31 Agustus 2017,” paparnya.

Lebih lanjut, Ridwan menuturkan ada fenomena menarik dalam proses pendaftaran seleksi CPNS. Menurut dia, meskipun angka pendaftar online cukup fantastis, berkas yang dikirimkan tidak sebanyak itu. Seperti diketahui, seleksi administrasi akan dilakukan pada 5 September 2017, setelah itu akan ada seleksi kompetensi dasar (SKD) pada 11-16 September 2017.

Jika lolos maka pelamar akan mengikuti SKB, di mana SKB CAT akan dilaksanakan pada 9-11 Oktober 2017. Adapun SKB Praktik Komputer bagi pelamar jabatan pengelola informasi akan dilakukan pada 12-13 Oktober 2017.

Baca Juga: Ya Ampun... 50% Anggaran di Daerah Perbatasan Ini Habis untuk Gaji PNS!

Anggota Ombudsman RI Nini Rahayu mengatakan, ada hal yang perlu diperhatikan panitia seleksi dengan banyaknya pelamar CPNS. Salah satunya adalah pemeriksaan berkas dengan cermat dan hati-hati. “Ini kan tidak ada waktu yang disediakan untuk perbaikan. Maka harus hati-hati, jangan sampai merugikan pelamar,” ujarnya.

Nini meminta agar panitia berpegang pada standar yang telah ditetapkan sehingga jika nantinya ada pertanyaan karena ketidaklulusan seseorang maka dapat dijawab. “Jadi, kalau ada keluhan maka ada jawaban. Jangan karena banyak pelamar, lalu asal-asalan memeriksa berkasnya,” ujarnya.

Dia mengaku sejak pendaftaran ditutup belum ada aduan terkait hal tersebut. Nini menduga jika laporan akan masuk setelah seleksi administrasi diumumkan. “Mungkin merasa berkasnya sudah lengkap ternyata dieliminasi. Itu pasti akan masuk setelah pengumuman,” ungkapnya.

Ombudsman pun akan terus menerima pengaduan dari masyarakat terkait seleksi CPNS ini. Dia juga berharap agar setiap instansi yang membuka formasi membentuk desk aduan. “Dengan begitu, setiap aduan segera bisa ditindaklanjuti,” tandasnya.

(Rizkie Fauzian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya