"Tantangannya adalah mengenai urbanisasi. Karena jika (urbanisasi) dikelola secara baik, akan memberi dampak ekonomi yang sangat tinggi. Karena tidak ada satu negara manapun di dunia ini yang tidak mencapai penghasilan medium tanpa populasi signifikan berpindah ke perkotaan jadi urbanisasi juga identik dari pendapatan rendah ke menengah," jelasnya.
Sebagai salah satu contohnya adalah negara Cina dan Tiongkok. Meskipun pertumbuhannya kalah oleh Indonesia, namun kedua negara tersebut mampu memanfaatkan urbanisasi dengan baik.
Hal itu terbukti, kontribusi urbanisasi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) di Cina mencapai 9%, dan di India mencapai 7%. Sedangkan di Indonesia kontribusi urbanisasi terhadap PDB masih berada di angka 4%.
"Di Indonesia masih 4%. Artinya apa ? ada yang perlu diperbaiki dalam pengelolaan urbanisasi di Indonesia" jelasnya.
(Fakhri Rezy)