"Itu bagian konsep ini gak ada. Misalnya kenapa pintu enam, kenapa pesawat baling-baling dengan pintu dua," tuturnya di Kantor RAI, Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (20/12/2017).
Baca juga: BJ Habibie Ingin 1 Juta Orang Dukung Pesawat R80
Namun pada akhirnya, pesawat R80 diputuskan menggunakan konsep 6 pintu. Alasannya, setelah dilakukan komunikasi dengan maskapai (airline) ditemukan permasalahan tidak efisiennya operasional pesawat karena pintu pesawat terlalu sedikit.
"Ngobrol dengan airline di working group, permasalah pintu cuma satu depan dan belakang. Jadi ketika pesawat nongkrong di airport kelamaan karena keluar masuk penumpang lama. Artinya potensi revenue turun, harusnya bisa terbang maksimal 5 kali ini cuma lima," tuturnya.
(Fakhri Rezy)