KUPANG - Menutup kunjungan kerja di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung meresmikan tiga infrastruktur penting sekaligus.
Infrastruktur tersebut Bendungan Raknamo, Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Wini dan PLBN Motamasin. Peresmian dipusatkan di Bendungan Raknamo yang terletak di Desa Raknamo, Kecamatan Amabi Oefeto Kabupaten Kupang, NTT.
Pantauan Okezone, Kupang, Selasa (9/1/2018), peresmian ini ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Jokowi.
"Dengan mengucapkan bismillahirrohnanirrohim, dengan ini saya resmikan pengisian Bendungan Raknamo, PLBN Wini dan PLBN Motamasin," kata Jokowi.
Baca Juga: Tak Berkaos, Ini yang Dipakai Jokowi saat Isi Air Bendungan Raknamo
Sekadar informasi, Bendungan Raknamo di Kabupaten Kupang dikerjakan PT Waskita Karya (Perseroan) Tbk dengan biaya sebesar Rp760 miliar.
Bendungan Raknamo dibangun di atas lahan seluas 245,39 hektare. Bendungan ini akan memiliki kapasitas layanan 100 liter per detik, pengembangan daerah irigasi seluas 841 hektare, pengendalian banjir sebagian wilayah kota dan Kabupaten Kupang dan pembangkit listrik tenaga mikro hidro dengan kapasitas 0,22 megawatt (mw).
Baca Juga: Gubernur NTT: Mari Kita Doakan Jokowi Tetap Sehat dan Lanjutkan Pembangunan
Sementara itu, pembangunan PLBN Motamassin dan PLBN Wini dilakukan secara dua tahap.
PLBN Motamassin memakan biaya Rp128 miliar di tahap I dan Rp228 miliar di tahap II.Sedangkan untuk PLBN Wini tahap I memakan biaya Rp130 miliar dan Rp178 miliar di tahap II.
Baca Juga: Masyarakat Gelisah dan Rintik Hujan Sambut Jokowi saat Isi Air Bendungan Raknamo
PLBN Motamassin tahap I terdiri dari gedung utama, gerbang PLBN yang menghadap ke Timor Leste. Untuk tahap II akan dibangun pasar perbatasan, terminal hingga foodcourt.
Sementara PLBN Wini tahap I terdiri dari gedung utama, lopo, car wash hingga bangunan utama sisi kedatangan. Untuk tahap II akan dibangun pasar, gedung serba guna, gedung wisma Indonesia hingga rumah couple.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)