JAKARTA - Indonesia dinilai sudah menjadi basis produksi industri manufaktur terbesar di ASEAN. Hal ini seiring upaya pemerintah yang ingin mentransformasi ekonomi agar fokus terhadap pengembangan industri pengolahan nonmigas.
”Jadi, kita telah menggeser dari commodity based ke manufactured based,” tegas Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam keterangan tertulisnya di Jakarta.
Baca Juga: Pertumbuhan Nilai Tambah Manufaktur Indonesia Tertinggi di ASEAN
Airlangga menegaskan, manufaktur menjadi kunci penting guna memacu perekonomian nasional karena lebih produktif dan memberikan efek berantai yang luas. Menurutnya, industri mampu meningkatkan nilai tam bah bahan baku dalam negeri, menyerap banyak tenaga kerja, menghasilkan devisa dari ekspor, serta menyumbang terbesar pajak dan cukai.
”Jangan sampai kita terus mengekspor sumber daya alam mentah kita tanpa pengolahan,” katanya.