Dubes Esti menyebutkan bahwa perusahaan Ferrero Rocher akan tetap memakai produk kelapa sawit karena telah membuktikan dengan penelitian bahwa minyak sawit tidak berbahaya untuk kesehatan.
"Jadi dia (Ferrero Rocher) tetap akan memakai kelapa sawit, dan dia sudah membuktikan dengan penelitian dia bahwa orang yang mengatakan (minyak sawit) tidak sehat itu adalah bohong. Sekarang dia menang juga di pengadilan untuk berita yang 'hoax' itu," ungkap Esti.
Baca juga; Indonesia Kecewa Parlemen Eropa Tetap Diskriminasi Sawit
Oleh karena itu, lanjut Dubes Esti, pemerintah Indonesia menggandeng perusahaan Ferrero Rocher dan pemerintah Italia untuk berjuang melawan wacana larangan penggunaan produk kelapa sawit di kawasan Uni Eropa, yang diusung oleh Parlemen Eropa.
Selain itu, pemerintah Italia melalui beberapa kementeriannya pun telah menyatakan dukungannya bagi Indonesia dalam melawan kampanye hitam terhadap produk kelapa sawit di Uni Eropa.