NUSA DUA - Menteri Luar Negeri RI Rento Marsudi optimistis konektivitas udara antara Indonesia dengan Ethiopia akan membuka lebih luas pintu kerja sama ekonomi Indonesia dengan Afrika.
"Konektivitas udara ini akan menjadi awal baru. Ini baru satu, kami ingin lebih banyak lagi," kata Menlu Retno Marsudi dalam panel diskusi Forum Indonesia-Afrika (IAF) di BNDCC Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Selasa.
Dalam forum IAF yang pertama kalinya digelar tersebut, dilakukan penandatanganan kerja sama bisnis antara GMF AeroAsia, Max Air dan Ethiopian Airlines.
Total ada 10 penandatanganan kerja sama termasuk dari industri penerbangan itu dalam IAF 2018 dengan total nilai kesepakatan mencapai 586,56 juta dolar AS.
Dengan dibukanya "keran" transportasi udara itu maka diharapkan aliran perdagangan kedua pihak akan semakin kencang dan menumbuhkan nilai perdagangan Indonesia-Afrika yang masih terbatas.