Investasi pada ORI tetap mengandung risiko. Potensi kerugian investasi bisa terjadi jika investor menjual ORI di pasar sekunder ketika suku bunga acuan naik dan harga ORI lebih rendah dibandingkan saat pembelian perdana. Hal ini bisa dihindari jika investor tetap bertahan memegang ORI higga jatuh tempo.
Baca Juga: Dampak Yield Masih Tinggi, Penghimpunan Dana di Bursa Tak Ramai
Selain itu, ORI juga mengandung risiko likuiditas. Memang, ORI bisa dijual di pasar sekunder ketika investor membutuhkan dana tunai. Namun, pemilik ORI dapat mengalami kesulitan menjual ORI pada tingkat harga yang wajar.
Tipe Investor ORI
Jika dilihat dari karakteristiknya, ORI adalah instrumen investasi yang aman karena dijamin pemerintah. Investasi jenis ini cocok buat investor konservatif.