Seperti diketahui, PPRE mengantongi kontrak baru Rp4 triliun per September 2018. Dengan tambahan tersebut,order bookatau kontrak dihadapi senilai Rp13 triliun dengan rincian carry over 2017 Rp9 triliun dan kontrak baru Rp4 triliun.
Baca Juga: Kembangkan Bisnis Baru, PP Presisi Incar Kontrak Baru Rp8 Triliun
Perseroan, lanjut Benny, juga mencatatkan before interest, taxes, depreciation, and amortization atau EBITDA Rp579,3 miliar pada Januari 2018-September 2018. Pencapaian tersebut naik 80% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Secara kuartalan, sambungnya EBITDA menunjukkan tren peningkatan yakni Rp183,2 miliar pada kuartal I/2018, Rp197,9 miliar pada kuartal II/2018, dan Rp198,2 miliar pada kuartal III/2018.
(Dani Jumadil Akhir)