Adapun usai tahapan listing ke depan, Urban Jakarta Propertindo akan melepas total 28,08% saham kepada publik, dan IDL. Namun ke depan, porsi kepemilikan publik dan IDL akan berubah. Pasalnya, bersamaan dengan IPO saham, calon emiten ini juga menawarkan 840 juta unit waran seri I. Pihak manajemen Urban Jakarta Propertindo menyampaikan, setiap pemegang lima saham perseroan berhak untuk meraih satu waran. Adapun, pasca pemegang saham mengeksekusi waran I tersebut, porsi kepemilikan IDL di Urban Jakarta Propertindo akan menyusut ke 9,09%, dan porsi saham publik naik ke 32,72%.
Rencananya 50% dana hasil IPO saham akan dialokasikan untuk mengakuisisi lahan di kisaran Jabodetabek, 30% untuk belanja modal, dan pengembangan, serta sisanya untuk kebutuhan modal kerja Urban Jakarta Propertindo. Khusus alokasi 30% terhadap belanja modal dan pengembangan, perseroan berniat menggunakan dana IPO saham untuk biaya pengembangan, konstruksi awal dan perizinan proyek Urban Suites, Urban Sky, dan beberapa proyek perseroan lainnya.
(Feb)
(Rani Hardjanti)